jurnalistika.id – TikTok menjadi aplikasi jejaring sosial yang peminatnya tak terbatas usia. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua menggunakan TikTok. Maka tak heran jika Indonesia merupakan pengguna TikTok terbesar kedua setelah Amerika Serikat.
Aplikasi ini memberikan hiburan atau entertaint bagi penggunanya. Penguna bisa mengunggah video sendiri maupun melihat video yang diunggah oleh pengguna lain.
Konten di TikTok pun sangat beragam, sesuai dengan minat penggunanya. Ada video lucu, video tutorial, berita, dan masih banyak lagi.
Manfaat TikTok, Tak Hanya untuk Hiburan
Selain sebagai hiburan, TikTok memiliki banyak sekali manfaat, di antaranya:
1. Sumber Penghasilan
Melalui aplikasi TikTok, seorang konten kreator bisa meraup penghasilan dari konten yang dibuatnya. Kini, tak sedikit konten kreator yang bisa memperbaiki perekonomian hidupnya melalui aplikasi ini.
Menjadi konten kreator Tiktok merupakan pekerjaan yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja, tergantung dengan kreativitas kreator.
Ada beberapa cara untuk mendapatkan penghasilan dari TikTok, di antaranya melalui jumlah tayangan video yang diunggah, endors dari seorang produsen, gift dari pengguna lain saat siaran langsung, dan penghasilan dari berjualan.
2. Media Promosi
Manfaat lain dari TikTok ialah dapat dijadikan sebagai media promosi. Baik itu promosi suatu produk, jasa, dan sebagainya.
Dengan jumlah pengguna yang sangat banyak, aplikasi ini sangat efektif apabila digunakan sebagai media promosi. Apalagi TikTok memang dilengkapi dengan fitur TikTok shop yang memudahkan aktivitas jual beli.
Terdapat dua cara untuk menjadikan TikTok sebagai media promosi barang, yakni melalui unggahan video yang dilengkapi dengan keranjang kuning (menampilkan barang yang dijual) dan mempromosikannya saat siaran langsung.
Para produsen melakukan berbagai cara demi promosi produknya berhasil sehingga konsumen tertarik dengan barang yang dijualnya.
Meng-endors para konten kreator dengan jumlah followers banyak menjadi cara yang dilakukan produsen untuk mempromosikan produknya.
3. Media Informasi
Sebagai aplikasi yang memiliki banyak pengguna, TikTok dapat dijadikan sebagai media untuk menyampaikan dan mencari informasi.
Konten kreator dapat menyampaikan informasi mengenai berita yang sedang hangat melalui konten videonya. Isu yang sedang hangat biasanya akan mendapatkan banyak viewers.
Adapun pengguna TikTok lainnya bisa mencari informasi apapun melalui fitur mesin pencari di TikTok. Informasi yang disampaikan melalui TikTok akan tersebar dalam waktu yang singkat dengan jangkauan sangat luas.
Maka dari itu, informasi yang disampaikan juga harus benar dan akurat agar tidak terjadi kesalahpahaman antarpengguna TikTok.
4. Branding Diri
TikTok memberikan kesempatan bagi siapapun untuk mem-branding dirinya ke hadapan publik melalui konten video yang diunggahnya. Kini, banyak sekali orang yang terkenal melalui TikTok. Baik itu terkenal karena prestasi, bakat, kelucuan, dan sebagainya.
Sebagai contoh, akun @Alif_Cepmek akhir-akhir ini menghebohkan dunia maya. Ketenarannya berangkat dari konten lucu video TikToknya.
Laki-laki muda yang akrab disapa Alif Cepmek itu berhasil mem-branding dirinya hingga beberapa acara di stasiun televisi maupun podcast di Youtube menggaet dirinya sebagai bintang tamu. Dari contoh tersebut, TikTok berhasil melejitkan nama seseorang.
5. Media Pembelajaran
Tak sedikit konten kreator yang memanfaatkan TikTok sebagai media pembelajaran. Mereka menjadikan TikTok sebagai sarana untuk memberikan ilmu pengetahuan, baik itu perihal keagamaan, pengetahuan sosial, Matematika, Bahasa Inggris, dan ilmu pengetahuan lainnya.
Hal ini dapat menguntungkan kedua belah pihak, yakni konten kreator dan viewers. Bagi konten kreator, tentu saja mendapatkan penghasilan. Sedangkan bagi viewers, dapat menambah ilmu pengetahuan.
Baca berita lainnya di Google News, klik di Sini.
Penulis: Nurul Fauziyah
